BPOM Fasilitasi Legalitas Minyak Kayu Putih Fakfak

BPOM memfasilitasi proses legalitas minyak kayu putih produksi masyarakat Fakfak, Papua Barat. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan mutu, keamanan, serta daya saing produk lokal agar mampu menembus pasar nasional hingga internasional.

Dukungan terhadap UMKM Lokal

Kepala BPOM Papua Barat, drh. Lanny Dewi, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pendampingan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Menurutnya, minyak kayu putih Fakfak memiliki potensi besar, baik dari segi kualitas maupun nilai ekonominya. Oleh karena itu, perlu didorong agar produknya memenuhi standar izin edar.

BPOM  Proses Legalitas Dipermudah

Melalui program ini, BPOM memberikan bimbingan teknis dan asistensi secara langsung. Selain itu, pelaku usaha juga dibantu dalam pengurusan izin edar dan sertifikat produk. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk yang beredar aman dikonsumsi dan sesuai dengan standar yang berlaku.

Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah BPOM

Untuk memperkuat program ini, BPOM bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Perindustrian, dan pelaku usaha lokal. Sinergi ini dianggap penting agar proses legalitas tidak hanya selesai di atas kertas, tetapi juga berdampak nyata terhadap peningkatan kualitas produksi. Di samping itu, kerja sama lintas sektor ini diharapkan dapat memperluas akses pasar produk minyak kayu putih Fakfak.

Potensi Ekspor Produk Tradisional

Menariknya, minyak kayu putih dari Fakfak memiliki aroma khas dan kandungan zat aktif tinggi. Hal ini menjadikannya sangat berpotensi untuk masuk ke pasar ekspor. Dengan legalitas yang jelas dan label yang sesuai ketentuan, produk ini diharapkan bisa bersaing dengan produk serupa dari daerah lain, bahkan dari luar negeri.

Masyarakat Antusias dan Terbantu

Para pelaku usaha di Fakfak menyambut baik pendampingan ini. Banyak di antara mereka yang sebelumnya kesulitan dalam pengurusan izin, kini merasa terbantu. Salah satu produsen, Mama Yohana, mengaku lebih percaya diri memasarkan produknya setelah mendapat penjelasan langsung dari tim BPOM.

Harapan Jangka Panjang

Ke depan, BPOM berharap semakin banyak produk lokal Papua Barat yang bisa memiliki legalitas resmi. Dengan demikian, produk-produk tersebut dapat tumbuh secara berkelanjutan, membuka lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.